Chapter 18 : Had Enough

1.8K 278 13
                                    

Author Side.

Flashback, Thorne Family's Kingdom

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Flashback, Thorne Family's Kingdom.

Kim Taehyung selalu sendirian.

Pandangan semua orang di dalam ruangan mengarah kepada lelaki berjanggut panjang yang sedang menatap bola kristal di tangannya dengan serius, dia kemudian melirik kearah Taehyung, Mingyu dan Baekhyun.

". . . Darrien (Taehyung)! Darrien-lah yang akan memimpin kerajaan ini setelah kau, Astrophel (Ayah Taehyung)."

Semua orang yang ada di ruangan terlihat sangat kaget, begitupula dengan Taehyung.

"Apa?! Bukankah Azerrad (Baekhyun) lebih berbakat?" Sahut sang Ayah

"Apa kau meragukan ramalanku, Astrophel (Ayah Taehyung)?"

Seketika dia terdiam dan tidak berani membalas, termasuk Taehyung yang kala itu masih kecil, yang sudah terbebani oleh takdirnya sebagai pangeran.

Kim Taehyung selalu sendirian. 

"Bu, kenapa harus aku?"

Isakannya tidak kunjung berhenti, Sang Ibu mengelus pundaknya, memberinya kehangatan dan ketenangan.

Bahkan Baekhyun dan Mingyu, keduanya tidak berani untuk berbicara dengan Taehyung, karena mereka tahu, betapa berat masa depannya harus dilaluinya nanti.

Kim Taehyung selalu sendirian. 

"Mulai hari ini, kau tidak boleh keluar dari kamar ini!" Bentak sang ayah, Taehyung melonjak kaget seraya meremas seprai kasur miliknya.

"Sayang, bukankah itu terlalu berat untuknya? Darrien (Taehyung) masih terlalu kecil."

Sang Ayah tidak memperdulikan ucapan istrinya, dia kemudian melemparkan sebuah gelang berwarna merah kearah Taehyung.

"Gunakan itu." Ucapnya singkat, Taehyung mengigit bibirnya.

"Sayang, kau dengar aku? Darrien (Taehyung) masihㅡ"

"Diamlah, Ravette (Ibu Taehyung)! Aku tahu apa yang aku lakukan!"

Kim Taehyung selalu sendirian.   

"Bukan begitu caranya! Tegakkan tanganmu dan fokuskan pikiranmu ke arah bola merah di gelangmu!"

Taehyung tidak bisa menahan air matanya mendengar bentakan dari sang Ayah, walaupun begitu dia tetap menuruti apa yang diperintahkannya.

"feu enflammé!" Ucap Taehyung dengan lantang, tapi sayang dari tangannya keluar hanya percikan api kecil.

Mata Taehyung beralih ke Sang Ayah. Dia terlihat sangat kesal, tangannya bahkan sudah mengepal, serperti hendak memukul Taehyung.

Marked By Him + kth.jjkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang